Tuturnya perlu biaya yang besar dalam melaksanakan Perbaikan Taman Mini
SEJARAH
DESA RIAM BERASAP JAYA
Pada tahun 1946, Wilayah Desa Riam Berasap Jaya belum
terbentuk sebuah Desa. Pada tahun tersebut masih termasuk dalam wilayah Desa
Simpang Tiga, pada masa itu warga masih dipimpin oleh Kepala Kampung dan para
Kebayan, yang dipimpin oleh Bapak Minan beliau menjalani masa jabatan sebagai
Kepala kampung selama 6 tahun ( 1946-1951). Setelah masa pimpinan bapak Minan
berakhir kampung tersebut sudah menjadi sebuah Desa yaitu ; Desa Simpang
Tiga.pada masa itu yang menjabat sebagai Kepala Desa yang ( 1 ) pertama adalah
Bapak Kateng, dengan masa jabatan 6 tahun ( 11951-1956 ) pada masa pimpinan
Bapak Kateng beliau memimpin dan menjalan kan Tugas pemerintahan yang cukup arif
dan bijak sana. Pada tahun 1956 Desa Simpang Tiga mengadakan pemilihan Kepala
Desa baru lagi yang menjabat sebagai
kepala Desa ke 2 ( Dua ) adalah Bapak Mudek dengan masa jabatan 6 ( enam )
tahun dari tahun1956 hingga tahun 1961perinsip bapak Mudek yang menjabat
sebagai Kepala Desa yang ke 2 ( Dua ) sama persis prinsip yang dijalankan oleh
Bapak Kateng yang menjabat sebagai Kepala Desa 1 ( Pertama ) karena masa
jabatan Bapak Mudek sebagai kepala Desa 2 ( Dua ) sudah berakhir Desa Simpang
Tiga melakukan pemilihan Kepala Desa baru. Pada tahun1961 yang menjabat sebagai
Kepala Desa ke 3 9 tiga ) adalah Bapak Dahani dengan masa jabatan 16 ( Enam
belas tahun ) dari tahun 1961 hingga tahun 1976 setelah masa jabatan Bapak
Dahani berakhir, akhirnya Desa Simpang Tiga dipmpin oleh Bapak Syafi,ie sebaga
pejabat sementara ( PJS ) dari tahun 1976 hingga tahun1986. Pada masa tersebut
1986 Desa simpang tiga mengadakan pemilihan Kepala Desa lagi yang terpilih
sebagai Kepala Desa ke 4 ( Empat ) adalah Bapak Syafi’ie ali. Dengan masa
jabatan 11 ( sebelas) tahun. Dari tahun 1986-1996 kearifan dan kebijaksanaan
beliau dalam mengemban amanah pemerintahan Desa terhadap warga sangatv dikenang oleh warga Desa Simpang Tiga hingga
sekarang. Setelah masa jabatan Bapak Syafi’ie ali berakhir akhirnya diadakan
pemilihan Kepala Desa baru lagi pada tahun tersebut yang terpilih sebagai
Kepala Desa adalah Bapak M.Kasim.S dengan masa jabatan 10 ( sepuluh ) tahun
dari tahun 1996 hingga tahun 2005. Pada tahun tersebut Bapak M.Kasim.S beserta para
stafnya mengadakan musyawarah Desa kepada warga Desa Simpang Tiga beliau
berkata kepada warga ( Penduduk Desa Simpang tiga ) dengan jumlah penduduk yang cukup banyak, mungkin
kita perlu memekarkan 1 ( satu ) desa lagi. Akhirnya musyawarah Desa tersebut
disepakati oleh warga Desa Simpang Tiga. Pada tahun 2005 hasil dari musyawarah
tersebut, diajukan ketingkat Kecamatan dan kabupaten ( kecamatan Sukadana
Kabupaten Ketapang ). Usulan tersebut disetujui oleh pemerintah kabupaten
Ketapang dan akhirnya terbentuk lah hasil dari pemekaran Desa Simpang Tiga
yaitu ; Desa Riam Bersap Jaya, yang mekaran pada tanggal 19 september tahun 2005 dan diresmikan pada
tanggal 18 Desember 2006. Berdasarkan keputusan dan Undang-undang Negara
Republik Indonesia Desa Riam Berasap Jaya telah resmi menjadi sebuah Desa yang
mempunyai luas wilayah 36.000 Ha dan terbagi menjadi 3 ( Tiga Dusun ) yaitu ;
Dusun Pematang Baros, Dusun Sungai Cina, Dusun Pangkalan Tapang.
Batas wilayah Desa Riam Bersap Jaya:
Sebelah Timur :
Berbatasan dengan Desa Laman Satong
Sebelah Utara :
Berbatasan dengan Dusun Semanai
Desa Simpang Tiga
Sebelah Selatan :
Berbatasan dengan Desa Kuala Satong
Sebelah Barat :
Berbatasan dengan Dusun siduk
Desa Simpang Tiga
DEMOGRAFI
Desa Riam Berasap Jaya 36.000Ha, Jumlah
penduduk berjumlah 1.697 jiwa dengan pembagian 829 jiwa adalah laki-laki dan
868 jiwa merupakan perempuan. Dengan Jumlah 438 KK ( Kepala Keluarga
) di desa Riam Berasap Jaya, dimana penduduk miskin berjumlah 82 KK atau 305
jiwa
KEADAAN
SOSIAL
Desa Riam
Berasap Jaya terdiri dari berbagai suku bahasa dan keyakinan agama diantaranya.
Sebagian besar penduduk ( 50% ) merupakan Suku Melayu, ( 15 % jiwa ) merupakan Suku
Jawa, ( 10% jiwa ) Suku Madura, ( 15 %
jiwa ) Suku Bugis ( 10 % Jiwa ) Suku keturunan Cina.
Begitu
juga terdapat perbedaan keyakinan beragama antara lain. Agama Islam 93 %, agama Kristen agama Katolik, dan
masyarakat yang menganut agama budha sebanyak 7 %.
Sebagian
besar penduduk Desa Riam Berasapa Jaya, tingkat pendidikan nya masih sangat
sederhana diantaranya Tamat SD sebanyak ( 1.210 orang ), Tamat SMP ( 721 orang ),
Tamat SMA ( 578 orang ), Perguruan Tinggi sebanyak ( 11 Orang ) dan putus/atau
belum sekolah 347 orang.
KEADAAN EKONOMI
Sebagian
besar perekonomian Desa Riam Berasap Jaya bertumpu pada sektor pertanian/perkebunan,
nelayan,PNS,Wira usaha, Karyawan Honorer, Karyawan Swasta dan sector perdagangan. Terdapat 30 % penduduk
bermata pencaharian sebagai petani/pekebun, 8 % bekerja sebagai Nelayan, 7 %
bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil, 5 % bekerja sebagai Wira Usaha dan 30 % bekerja sebagai kariyawan Honorer,
Swasta dan lainnya, 20 % bekerja disektor perdagangan.
KONDISI
PEMERINTAHAN DESA
PEMBAGIAN
WILAYAH DESA
Desa Riam
Berasap Jaya terbagi menjadi 3 Dusun, yaitu : Dusun Pematang Baros, Dusun Sungai
Cina, dan Dusun Pangkalan Tapang.
Dusun
Pematang Baros luas wilayahnya 45 % dari luas Desa Riam Berasap Jaya dengan
Jumlah penduduk 623 jiwa dimana
laki-laki 306 jiwa dan perempuan 317 jiwa dusun Pematang Baros terdiri 1 RW dan 2 RT.
Dusun
Sungai Cina luas wilayahnya 30 % dari luas Desa Riam Berasap Jaya dengan Jumlah
penduduk 581 jiwa dimana laki-lak 282 jiwa dan perempuan 299 jiwa dusun Sungai Cina terdiri 1 RW dan 2 RT.
Dusun
Pangkalan Tapang luas wilayahnya 25 % dari luas Desa Riam Berasap Jaya dengan
Jumlah penduduk 493 jiwa dimana laki-laki 241 jiwa dan perempuan 252 jiwa.
STRUKTUR
ORGANISASI PEMERINTAHAN DESA
Struktur pemerintahan Desa Riam Berasap Jaya terdiri dari :
1. Kepala Desa : SYARIF ISKANDAR;
2. Sekretaris desa : _______________;
3. Kepala Kepengurusan
a. Kaur Umum : DEDI IRAWAN;
b. Kaur Pemerintah : HARYANTO;
c. Kaur Ekbang : HAYANI SAMAD;
d. Kaur Kesos : RUSMAYATI;
e. Kaur Transtib : SYARIFUDIN;
4. Kepala Dusun
a. Pematang Baros : ABDUL HAKIM;
b. Sungai Cina : MOCHTAR.S;
c. Pangkalan Tapang : MISJAN;
5. Ketua RW
a. Rw. 01 Dusun : -;
b. Rw. 02 Dusun : -
c. Rw. 03 Dusun : -;
6. Ketua RT
a. Rt 01 : TALIPUDIN;
b. Rt 02 : HAJANI
c. Rt 03 : ASNOL;
d. Rt 04 : HADI;
e. Rt 05 : ASPARI;
f. Rt 06 : MARDIYANDI;
g. Rt. 07 : ABDUL SAMAD
h. Rt. 08 : HERMAN FRANSISKA
i. Rt. 09 :
ERPANDI
j. Rt. 10 : ABDUL WAHAB
k. Rt. 11 : JULIANTO
l. Rt. 12 : KASAH
Sebagai mitra kerja Kepala Desa, juga sudah terbentuk Badan Permusyawaratan
Desa (BPD) dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM).
Disamping itu juga pengurus-pengurus, kelompok petani, karangtaruna, dan
pemangku adat di masing-masing Dusun. Pengurus kelompok pengajian dan kelompok
arisan ( PKK ) yang terdiri dari kaum perempuan yang berperan aktif di Desa.
pak long, pasanglah foto desa kite gik
BalasHapus